Dalam persaingan Pemilihan Presiden 2024, persaingan tak hanya terjadi di panggung politik tetapi juga di arena logistik. Kubu Anies Baswedan–Muhaimin Iskandar dan TPN Ganjar-Mahfud sama-sama mengungkapkan kesulitan mereka dalam mengakses transportasi untuk mengantar pendukung ke acara kampanye.
Andi Gani Nena Wea, Wakil Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, mengungkapkan bahwa mereka mengalami kendala dalam menghubungi perusahaan otobus (PO) untuk mengangkut pendukung pasangan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo-Mahfud MD, ke acara konser “Salam M3tal” di Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta. Andi Gani menyatakan bahwa sulitnya mendapatkan bus bahkan mengalami pembatalan bus telah menjadi masalah serius, dan muncul pertanyaan apakah ini merupakan tindakan sengaja untuk menghalangi partisipasi massa dalam acara tersebut.
“Teman-teman 01 (Anies-Muhaimin) seperti diumumkan beliau tadi malam dan hari ini, mereka mengumumkan kampanye di JIS (Jakarta International Stadium) mereka kesulitan untuk mendapatkan bus, dan bahkan mendapatkan pembatalan,” ungkap Andi Gani dalam konferensi pers.
Kendala serupa juga dihadapi oleh kubu 03 (Ganjar-Mahfud). Para buruh di Tangerang, Bekasi, dan Bogor melaporkan kesulitan menghubungi perusahaan otobus untuk keberangkatan ke GBK. Menghadapi tantangan ini, Andi Gani berencana untuk memimpin rapat bersama para buruh sebagai Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) untuk mencari solusi, dan salah satu opsi yang diusulkan adalah menggunakan sepeda motor sebagai alternatif transportasi.
Sebelumnya, Anies Baswedan dari kubu Anies-Muhaimin juga mengkonfirmasi bahwa mereka menghadapi masalah serupa dengan pembatalan sepihak dari pihak penyedia jasa bus untuk acara kampanye akbar di JIS pada 10 Februari 2024.
Dengan kendala ini, keduanya tetap bersemangat dan mencari solusi kreatif untuk memastikan partisipasi massa dalam kampanye mereka.
Baca juga: Besaran Gaji dan Santunan KPPS Pemilu 2024: Informasi Terbaru dan Kenaikan Signifikan