Klopp tidak diragukan lagi adalah sosok yang membawa Liverpool kembali ke puncak setelah bertahun-tahun terpuruk. Selama kariernya, Klopp meraih enam gelar, termasuk Premier League musim 2019/2020. Itu adalah satu-satunya musim di mana Guardiola gagal membawa Manchester City menjadi juara Liga Inggris.
Dari tujuh musim menangani City, Guardiola meraih enam gelar, termasuk musim ini. Klopp dan Liverpool merupakan rival sepadan bagi Guardiola dan City. Klopp bahkan menjadi manajer yang paling sering mengalahkan Guardiola sepanjang kariernya. Tidak mengherankan jika Guardiola merasa kehilangan Klopp.
“Saya akan sangat merindukannya. Juergen adalah bagian penting dalam hidup saya. Dia membuat saya berada di level berbeda sebagai manajer,” ujar Guardiola kepada ESPN.
“Saya rasa kami saling menghormati secara luar biasa – saya yakin dia akan kembali melatih,” sambung Guardiola sambil menahan air matanya.
“Saya hanya ingin berterima kasih atas ucapannya tentang saya. Tapi dia pasti tahu bahwa di belakang saya ada orang-orang yang sangat membantu. Tanpa mereka, saya tidak akan bisa melakukannya. Saya dengan rendah hati mengakui itu.”
“Dia banyak membantu saya selama ini. Dia membantu saya dengan timnya, dan dia adalah rival terbaik dalam hidup saya. Dalam banyak kesempatan, saya tidak bisa melihat ada tim lain yang bisa menghukum kami seperti timnya. Sangat sulit.”
“Saya mendoakan yang terbaik untuk Klopp. Titel memang penting, tapi itu bukan segalanya. Ada yang namanya kepribadian. Ketika Anda bertahan di satu tempat, maka itu akan dikenang selamanya.”
“Dia selevel dengan Bill Shankly, Bob Paisley, dan legenda lainnya. Jurgen bakal ada di sana.”