Senja News – Seorang anggota Angkatan Udara Amerika Serikat (AS), Aaron Bushnell (25 tahun), meninggal dunia setelah melakukan aksi bakar diri di luar Kedutaan Besar Israel di Washington DC sebagai protes terhadap perang di Jalur Gaza. Pentagon menyebut kematian ini sebagai peristiwa yang “sangat tragis.”
Bushnell, anggota aktif Angkatan Udara AS, membakar dirinya sendiri sebagai bentuk protes terhadap perang antara Israel, sekutu AS, dan Hamas di Jalur Gaza. Video yang beredar menunjukkan dia berteriak “Free Palestine!” sambil terbakar sebelum akhirnya tumbang.
Juru bicara Pentagon, Mayor Jenderal Patrick Ryder, menyatakan belasungkawa kepada keluarga Bushnell dan menyebut insiden ini sebagai “peristiwa yang tragis.” Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin sedang memantau situasi ini. Rincian lebih lanjut akan disampaikan setelah pemberitahuan keluarga Bushnell.
Penyelidikan atas insiden ini sedang berlangsung. Bushnell menjadi orang kedua di AS yang melakukan aksi bakar diri sebagai protes terhadap perang di Jalur Gaza. Insiden ini menjadi gejala kekhawatiran terhadap konflik yang terus berlanjut, memicu kerusakan dan krisis kemanusiaan di wilayah tersebut.