Senja News – Pakar keamanan siber dari ESET memperingatkan pengguna Android tentang risiko berbahaya yang mengintai ponsel pintar mereka. Tiga aplikasi populer ditemukan mengandung malware yang dapat mencuri data pribadi dan berpotensi membobol rekening pengguna.
Menurut ESET, malware open-source XploitSPY ditemukan dalam aplikasi Dink Messenger, Sim Info, dan Defcom. “Aplikasi ini merupakan bagian dari kampanye yang dimulai pada November 2021, menargetkan ponsel Android terutama di India dan Pakistan,” kata ESET dalam pernyataannya. ESET mendesak pengguna Android untuk segera menghapus aplikasi tersebut.
“Aplikasi yang mengandung XploitSPY dapat mencuri daftar kontak dan file, lokasi GPS perangkat, serta nama file dari direktori yang terkait dengan kamera, unduhan, dan aplikasi perpesanan seperti Telegram dan WhatsApp,” lanjut ESET. “Malware ini juga menggunakan native library untuk menyembunyikan informasi sensitif, seperti alamat server C&C, sehingga mempersulit deteksi oleh alat keamanan.”
Pengguna disarankan untuk segera memeriksa dan menghapus aplikasi-aplikasi ini demi keamanan data dan rekening mereka.
