Senja News – Suami dari almarhumah RM, yang menjadi korban pembunuhan dengan mayatnya ditemukan terbungkus dalam sebuah koper di kawasan Cikarang, Bekasi, mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada polisi. Mereka berhasil mengungkap siapa pelaku di balik pembunuhan tragis yang menimpa istrinya.
Awalnya, dia sendiri sempat menjadi tersangka dalam kasus ini, di mata beberapa pihak, termasuk keluarga almarhumah.
Ganda Permana, suami almarhumah RM, akhirnya memberikan klarifikasi terkait kasus pembunuhan istrinya. Dia mengakui bahwa hubungan mereka sebelumnya telah berada di titik yang kurang harmonis. Meskipun begitu, dia merasa terkejut ketika mengetahui bahwa istrinya menjadi korban pembunuhan, dan mayatnya ditemukan terbungkus dalam sebuah koper.
“Ketika berita itu muncul, banyak pendapat yang berkembang, bahkan di antara keluarga dan tetangga. Namun, saya memilih untuk tidak terpengaruh oleh pendapat tersebut agar suasana menjadi lebih tenang,” ungkap Ganda, baru-baru ini.
Ganda menduga bahwa pelaku, Ahmad Arif Ridwan Nuwloh, telah merencanakan pembunuhan ini. Menurutnya, pelaku bertujuan untuk mengambil harta korban dan juga uang dari perusahaan yang akan disetorkan oleh almarhumah istrinya.
Ganda juga menyebutkan bahwa uang yang telah diambil oleh pelaku dari korban, yang sebelumnya dialokasikan untuk biaya resepsi pernikahan, telah diserahkan ke keluarganya.
Sebelumnya, jasad seorang wanita ditemukan dalam sebuah koper di tepi Jalan Raya Kalimalang, Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. Penemuan itu dilakukan oleh seorang petugas kebersihan setempat bernama Dana, pada Kamis pagi, 25 April 2024. Dana segera melaporkan penemuan tersebut kepada koordinator petugas dan kemudian dilaporkan kepada Kepolisian Sektor Cikarang Barat.
“Dalam perjalanan mengangkut sampah, saya melihat sebuah koper yang terkunci. Karena terlihat mencurigakan, saya memilih untuk tidak membukanya dan langsung melaporkannya kepada koordinator petugas,” ujar Dana di Bekasi, pada Kamis, 25 April 2024.
Petugas dari Polsek Cikarang Barat dan Polres Metro Bekasi segera bergerak ke lokasi. Setelah koper dibuka, jasad yang terbungkus dalam baju merah itu ternyata adalah seorang perempuan.
Meskipun jasadnya dalam kondisi utuh, namun terdapat luka-luka pada wajah dan kepala. Korban kemudian diidentifikasi sebagai RM (50), yang merupakan warga Rancasari, Kota Bandung.