32.7 C
Jakarta
6 Oktober 2024
Senja News
BisnisFinanceNasional

BI Naikkan Suku Bunga, Dampaknya pada Saham Teknologi GOTO, BUKA, dan Lainnya

Senja News () meningkatkan atau sebesar 25 basis poin menjadi 6,25% dalam Rapat Dewan (RDG) pekan ini. Para analis melihat kenaikan BI Rate ini memiliki dampak negatif pada perusahaan-perusahaan di Efek Indonesia seperti , BUKA, dan lainnya. Kepala Riset InvestasiKu (Mega Capital Sekuritas) Cheril Tanuwijaya mengatakan bahwa kenaikan suku bunga ini berdampak negatif pada -saham emiten teknologi. Hal ini tercermin dari IDX Techno, yang terus mengalami koreksi menjelang pengumuman kenaikan BI Rate.

Selain itu, setelah kenaikan BI Rate, IDX Techno juga tetap menjadi salah satu saham terbawah di antara indeks sektoral lainnya. IDX Techno mencatat penurunan sebesar 26,01% secara year to date atau sejak awal tahun 2024. “Selain itu, perusahaan-perusahaan teknologi identik dengan tingkat yang tinggi, sehingga kenaikan suku bunga akan membuat biaya dana menjadi lebih tinggi dan membuat emiten lebih sulit untuk menghasilkan keuntungan,” kata Cheril, seperti dikutip pada Minggu (28/4/2024)

Dia melanjutkan, harapan bagi sektor teknologi terletak pada kemungkinan pengurangan suku bunga yang lebih cepat untuk saat ini. Di sisi lain, menurutnya, katalis bagi emiten-emiten teknologi berasal dari hasil efisiensi yang telah dilakukan sejak beberapa tahun sebelumnya, yang diharapkan dapat meminimalkan tantangan dari kenaikan suku bunga dan perkembangan teknologi yang cepat.

Dia juga menjelaskan bahwa khusus untuk emiten e-commerce, tingkat penetrasi yang saat ini masih di bawah 50% masih menjadi peluang yang dapat dimanfaatkan. “Mengingat jumlah Indonesia yang besar, seiring berjalannya waktu, akan semakin meluas,” kata Cheril.

InvestasiKu belum memberikan rekomendasi untuk berinvestasi pada saham-saham teknologi. Hal ini karena masih terdapat ruang untuk penurunan pada saham-saham teknologi. “Kami masih melihat adanya ruang untuk penurunan pada saham-saham teknologi, jadi untuk saat ini, lebih baik dihindari. Kami akan menilai kembali perkembangannya pada semester kedua tahun 2024,” katanya.

Baca juga

Rekomendasi

Saksi Ungkap Pemotor Tewas di Jakbar: Kepala Tertusuk Besi Separator

vina

Sudah Lansia, Jaksa Ringankan Tuntutan SYL

vina

Piala AFF U-16: Indonesia Sempurna ke Semifinal Usai Libas Laos 6-1!

vina

Pria Subang Ditangkap dengan 9 Paket Sabu

vina

Benarkah Anji dan Wina Natalia Bakal Rujuk?

vina

Harga Pertalite Asli Bukan Lagi Rp10.000/Liter

vina
Memuat....