Senja News – Meskipun tengah berada dalam tahanan, Ammar Zoni tetap menjadi sorotan publik. Kali ini, perhatian tertuju pada penjualan akun Instagram miliknya. Dalam unggahan yang diunggah oleh admin akun tersebut, terlihat jelas tawaran untuk menjual akun Instagram yang telah diikuti oleh 8,6 juta pengikut dengan harga Rp 2 miliar.
Pengacara Ammar Zoni, Jon Mathias, memberikan klarifikasi terkait penjualan tersebut. Jon Mathias menjelaskan bahwa alasan di balik penjualan akun Instagram Ammar Zoni adalah karena keterbatasan dalam menggunakan media sosial selama berada di dalam tahanan.
Menurut Jon Mathias, kliennya tidak dapat melakukan posting atau beraktivitas di media sosial selama berada di tahanan, dan itulah alasan utama di balik keputusan penjualan tersebut. Pernyataan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada publik mengenai latar belakang penjualan yang terkesan unik dan tidak lazim.
Pengacara juga menegaskan bahwa alasan kebutuhan uang tidak pernah disampaikan oleh Ammar Zoni kepada tim pengacaranya saat kunjungan terakhir di Polres Jakbar. Meskipun tengah menghadapi permasalahan hukum terkait narkoba, kondisi Ammar Zoni dalam tahanan disebutkan sangat baik. Ia tetap menjaga kesehatan dengan rutin berolahraga dan semakin mendekatkan diri pada nilai-nilai keagamaan.
Hingga saat ini, Ammar Zoni masih menanti proses persidangan terkait masalah narkoba yang menjeratnya. Klarifikasi ini diharapkan dapat memberikan gambaran lebih jelas kepada masyarakat terkait situasi dan keputusan yang diambil oleh Ammar Zoni.
