Berita Mancanegara, Senja News – Menyamai langkah diambil oleh Amerika Serikat, Inggris juga mengirimkan sejumlah rudal jarak jauh ke Ukraina. Ini merupakan bentuk dari dukungan diberikan mereka dalam memberikan perlawanan terhadap invasi dilakukan oleh Rusia.
Diumumkan secara resmi dari Pemerintah Inggris setelah peringatan diberikan oleh Presiden Rusia Vladimir Putin. Dikatakan olehnya jika Barat tidak boleh memberikan pasokan mengenai senjata canggih ke Ukraina.
Namun dikatakan secara jelas jika dari Kementerian Pertahanan Inggris sendiri telah berkoordinasi bersama dengan Washington. Pembicaraan tersebut terkait dengan pemberian sistem berupa roket multi peluncuran.
Nantinya rudal tersebut akan digunakan dalam membantu Ukraina mempertahankan diri melawan agresi Rusia. Hal tersebut, telah menjadi sebuah keputusan diambil oleh Inggris untuk saat ini.
Dikatakan oleh pihak kementerian tersebut untuk peluncuran dari M270 sendiri cukup tajam. Mereka dapat melakukan serangan terhadap target hingga sejauh 80 km atau 50 mil dalam sekali peluncuran.
Dengan dukungan tersebut, harapannya dapat memberikan dukungan signifikan terhadap pasukan Ukraina. Memberikan dukungan terhadap ketahanan serta kemiliteran tersebut akan mempermudah pertahanan mereka menjadi lebih baik lagi.
Melalui pengumuman telah diberikan Inggris tersebut, sudah jelas mereka mendukung AS. Maka dari itu, pihak barat telah banyak mendukung terhadap pertahanan dari agresi dilakukan oleh pihak Rusia.
Meskipun dari Vladimir Putin sendiri telah memberikan peringatan agar tidak ikut campur kali ini. Namun rupanya ada banyak pendukung memberikan perlindungan terhadap Ukraina dalam kasus ini.
Baca juga : Pejabat Gubernur Banten Sebut POPDA Dukung Perkembangan Olahraga