Berita Teknologi, Senja News – Instagram baru – baru ini menghadirkan fitur baru yang diberi nama Amber Alerts. Fitur ini kabarnya hasil kerja sama dengan banyak pihak, seperti Pusat Nasional untuk Anak Hilang dan Tereksploitasi (NCMEC), Autralia Polisi Federal, Badan Kejahatan Nasional di Inggris, dan juga Kantor Kejaksaan Agung Meksiko.
Tujuan utama pembuatan fitur Amber Alerts ini adalah untuk memudahkan pencarian anak hilang lewat media sosial. Instagram menegaskan bahwa anak hilang lebih berpotensi untuk ditemukan jika sudah banyak yang mengetahui keberadaannya.
Hal ini sudah terbukti di beberapa media sosial, bahwa seperti keajaiban, pencarian kasus anak hilang berhasil ditemukan berkat laporan dari warganet. Hadirnya fitur Amber Alerts ini diharapkan dapat memudahkan proses pencarian kasus anak hilang.
Fitur ini sudah diluncurkan, dan pengguna Instagram bisa mengaksesnya setelah melakukan pembaruan pada aplikasi Instagram. Ketika fitur Amber Alert diaktifkan oleh penegak hukum, maka peringatan akan muncul melalui feed Instagram saat pengguna berada di lokasi pencarian.
Nantinya rincian soal informasi kehilangan tersebut juga ditampilkan, seperti foto, lokasi hilang, deskripsi, dan yang lainnya. Pengguna juga nantinya dapat membagikan peringatan tersebut kepada teman atau followers untuk menyebarluaskan informasi kehilangan. Dengan demikian, potensi kasus kehilangan terselesaikan menjadi semakin besar.
Kabarnya fitur Amber Alerts baru akan diluncurkan ke 25 negara pertama sebagai ujicoba, termasuk beberapa negara di Asia. Sayangnya, Indonesia belum termasuk dalam 25 negara yang mendapatkan rilis fitur Amber Alerts tersebut.
Baca juga : Jurnalis Perempuan Palestina Tewas di Tangan Israel
