Berita Dalam Negri, Senja News – Angkutan umum LRT Jabodetabek setiap harinya ternyata mampu menampung hingga 100 ribu penumpang. Angka penumpang yang tinggi pada transportasi LRT ini dikatakan langsung oleh Direktur Prasarana Perkeretaapian Kemenhub, Harno Trimadi.
LRT menargetkan bahwa tahun 2022 akan mengangkut 100 ribu orang lebih per hari, ujar Harno Trimadi. Ungkapan dari Harno Trimadi disaat berbincang di webinar “Aksesibilitas dan Integrasi Antarmoda LRT Jabodetabek”.
Sampai sekarang transportasi LRT memiliki 18 stasiun yang dimulai dari wilayah Jatimulya Bekasi sampai Dukuh Atas Jakarta Selatan. Tidak adanya kebijakan lockdown atau WFH membuat lonjakan penumpang LRT terlihat jelas.
Dengan pencapaian LRT Jabodetabek mampu mengangkut hingga 100 ribu penumpang per hari, bisa dibilang transportasi umum sangat dibutuhkan. Bahkan masyarakat cenderung menyambut baik karena menggunakan angkutan LRT secara maksimal.
Saat ini proyek pembangunan LRT Jabodetabek hampir selesai, setidaknya progres mencapai 81,75%. Selain penumpang yang banyak diangkut pada LRT, otomatis bikin pertumbuhan ekonomi di sekitar stasiun keberangkatan.
Dirut PT KAI, Didiek Hartantyo mengharapkan pemerataan pertumbuhan ekonomi pada wilayah Jabodetabek. Angkutan umum LRT sudah beroperasi dan bisa digunakan oleh masyarakat di daerah Jakarta dan wilayah Jawa Barat.
Lonjakan penumpang setiap harinya diprediksi akan terus bertambah sampai kondisi sekitar benar-benar normal. Capai 100 ribu penumpang per hari, LRT Jabodetabek menjadi salah satu transportasi paling populer bagi masyarakat sekitar.
Baca juga : Film KKN di Desa Penari Tayang di Malaysia dan Singapura