Jakarta, Senja News – Anggota Komite Eksekutif (Exco), Vivin Sungkono beserta Wakil Sekretaris Jenderal, Maaike Ira Puspita mewakili PSSI untuk menghadiri acara Kongres FIFA ke-72. Acara berlangsung di Qatar, tepatnya Doha pada hari Minggu kemarin.
Tepat keesokan harinya, sejumlah anggota PSSI dan FIFA beserta perwakilan dari negara Asia-Pasifik berkumpul untuk melakukan diskusi. Seminar yang dimufakati ini memiliki tujuan utama untuk mengembangkan dunia persepakbolaan.
Presiden FIFA melakukan Kontrak Kerja Sama dengan Pasific Island Forum
Pacific Island Forum beserta FIFA melakukan penandatangan nota kesepahaman atau biasa disebut MoU, yang digunakan untuk menjalin kerja sama. Penandatangan untuk proses kerja sama dalam peningkatan kesadaran dalam pembatasan pemanasan global.
Dalam acara tersebut, PSSI diminta untuk turut memberikan pengetahuan terkait tantangan terbesar dalam mengatur agenda laga pertandingan Timnas. Selain itu, PSSI juga diminta untuk menjelaskan terkait pengembangan departemen teknik dan infrastruktur.
Memiliki konsep kepedulian terhadap permasalahan dunia saat ini, FIFA merasa PSSI sangat peduli terhadap perubahan iklim yang semakin jelas di beberapa bulan terakhir. Hal ini membuat FIFA dan PSSI cukup kompak dalam menyelesaikan permasalahan tersebut.
Bahkan dalam sebuah acara pers, Gianni menyatakan dengan bangga bahwa memanfaatkan kepopularitasan bidang olahraga sangat penting dilakukan. Pasalnya hal tersebut dapat membantu menyelesaikan permasalahan iklim dengan cepat menggunakan cara persuasif.
Oleh karena itu, pada acara perkumpulan sepak bola ini terdapat Pacific Island Forum yang juga turut hadir. Presiden FIFA diakhir pernyataannya menjelaskan dengan singkat bahwa mengambil tindakan untuk menangani masalah sudah menjadi bagian dari FIFA sejak 2016.
Baca juga : Merebut Puncak Klasemen, Gundogan Jebol Gawang Burnley
