Tangerang, Senja News – Konflik yang berpotensi untuk panjang yang terjadi antara dua negara yakni rusia–ukraina memang harus segera diselesaikan. Untuk menyelesaikan konflik tersebut tentu perlu usaha lebih dalam mengupayakan dan memberikan kondisi akhir berupa jalan damai antara dua negara yang tengah berperang tersebut. sehingga kemungkinan besar adanya perang tersebut masih tetap berlanjut.
Pada senin tanggal 28 kemarin delegasi antar dua negara tersebut melakukan pertemuan dan konsolidasi di turki. Dengan mediasi cukup ketat antar delegasi dua negara tersebut maka secara tidak langsung belum ada kesepakatan akhir yang memang mempunyai tujuan masing-masing. Setidaknya ada 6 poin yang dihasilkan dalam pertemuan tersebut.
6 Point Hasil Konsolidasi Utusan Rusia dan Ukraina
Poin pertama dari hasil mediasi tersebut adalah kondisi keinginan ukraina untuk menjadi anggota bagian nato, dan keputusan akhir dari rencana tersebut tampaknya akan ditunda. Point kedua adalah membahas terkait pola penggunaan komunikasi.
Point ketiga membahas terkait tindakan keamanan, mulai dari permintaan rusia kepada ukraina untuk menjadi negara non-nuklir hingga tidak adanya nuklir di ukraina. Point keempat adalah rencana pengambilan terhadap semua kondisi senjata di ukraina. Kelima adalah membahas status daerah crimea, dan terakhir adalah status wilayah donbas yang sejak beberapa tahun yang lalu ingin menjadi negara merdeka.
Baca juga : Madrid Rencanakan Depak 6 Pemain Musim Depan