Daftar isi
Jakarta, Senja News – Ma’ruf Amin selaku wakil presiden meyakini bahwa sektor ekonomi dan keuangan syariah bisa mempercepat proses pemulihan ekonomi di tengah pandemi covid 19. Karena terdapat potensi bagus di sektor keuangan syariah.
Hal ini tergambar jelas dari data Bank Indonesia pada sektor prioritas Halal Value Chain menunjukkan bisa menopang 25,44% ekonomi nasional. Jadi kunci pemulihan ekonomi yaitu mengoptimalkan keuangan syariah.
Beberapa hal yang menjadi bagian dari Halal Value Chain yaitu pertanian, makanan halal, pariwisata ramah muslim dan fashion muslim. Bahkan kinerja keuangan syariah nasional selama pandemi ini juga menguat.
Terbukti dari aspek penyaluran pembiayaan industri jasa keuangan syariah terus tumbuh sebanyak 6,8% secara year on year. Dari Hal inilah yang membuat Ma’ruf menilai ekonomi bisa kembali bangkit dengan keuangan syariah.
Apalagi berdasarkan pengalaman dalam melewati krisis di beberapa tahun belakangan menunjukkan bahwa bangsa ini mampu bangkit bahkan bisa lebih kuat setelah melewati krisis.
Apalagi ekonomi dan keuangan syariah juga mengedepankan keadilan, inkuisisi dan berkelanjutan sehingga bisa mendorong kekuatan ketahanan ekonomi nasional. Hal ini menjadi harapan baru mengingat pandemi memberikan pengaruh besar terhadap ekonomi nasional.
Ma’ruf Amin Berharap Bisa Memanfaatkan Pertumbuhan Produk Halal
Selain itu Ma’ruf Amin menyampaikan bahwa ia berharap Indonesia bisa memanfaatkan pertumbuhan spending untuk produk halal. Apalagi berdasarkan data yang dikeluarkan oleh SGIE Dinar standar yang menunjukkan bahwa pada tahun 2019 jumlah masyarakat muslim di dunia telah mencapai 1,9 miliar orang.
Berdasarkan data tersebut menunjukkan total belanjanya untuk produk halal mencapai US$ 2,02 triliun. Bahkan angka tersebut bisa jadi akan terus meningkat seiring pertambahan jumlah masyarakat muslim yang ada di dunia.
Bahkan diperkirakan pada tahun 2024 belanja produk halal bisa mencapai US$ 2,4 triliun. Tentunya potensi ini bisa dimanfaatkan oleh Indonesia untuk mengambil peran sebagai salah satu produsen produk halal di dunia guna memenuhi permintaan.
Generasi Milenial dan Generasi Z Merupakan Modal Pemulihan Ekonomi
Ma’ruf Amin juga mengatakan selain bisa memanfaatkan keuangan syariah maka generasi milenial dan generasi Z bisa membantu pemulihan ekonomi. Sebab salah satu modal untuk pemulihan ekonomi adalah sumber daya manusia.
Berdasarkan data BPS 2020 1 menunjukkan bahwa jumlah generasi milenial, generasi Z dan post generasi Z mencapai 174 juta penduduk atau setara dengan 64% lebih dari populasi. Dengan jumlah penduduk seperti itu menunjukkan proporsi usia kerja akan semakin besar.
Kondisi ini juga membuat beban negara dalam menanggung usia pra kerja dan lansia menjadi lebih sedikit. Apalagi struktur usia penduduk merupakan salah satu potensi pertumbuhan ekonomi sehingga bisa meningkat di masa yang akan datang.
Namun terdapat beberapa hal yang harus diperhatikan yaitu bonus demografi yang dimiliki oleh Indonesia bisa menjadi kekuatan pembangunan apabila sdm-nya berdaya. Sebab SDM yang berkualitas bisa memberikan pengaruh besar terhadap dunia usaha.
Kondisi ini pastinya memberikan pengaruh besar terhadap perekonomian di Indonesia. Ditambah lagi sekarang sudah terdapat 64 juta UMKM yang ada di Indonesia di mana bisa menjadi bantalan ekonomi ketika terjadi krisis finansial. Bahkan UMKM juga bisa menjadi penggerak pemulihan ekonomi setelah pandemi.
Ditambah lagi UMKM juga menjadi solusi efektif dalam mengatasi pengangguran dan berkontribusi besar pada PDB. Tidak heran kehadirannya juga membuka peluang untuk investasi.
Bahkan dalam proses pemulihan ekonomi Salah satu hal yang sangat penting yaitu kepercayaan dunia internasional terhadap Indonesia. Salah satunya adalah posisi Indonesia menjadi bagian dari forum internasional seperti presidensi G-20.
Hal ini haruslah dioptimalkan karena pemerintah bisa meningkatkan kerjasama di bidang perdagangan, industri, hingga penanganan krisis iklim. Dengan berbagai macam kondisi yang ada di Indonesia maka tidak heran jika Ma’ruf Amin percaya proses pemulihan ekonomi Indonesia setelah pandemi bisa berjalan cepat.
Ma’ruf Amin percaya keuangan syariah dan beberapa kondisi lainnya bisa membantu proses pemulihan ekonomi Indonesia setelah pandemi covid 19
Baca juga : Din Syamsuddin Deklarasikan Partai Pelita