Jakarta, SenjaNews.id – Pemicu musibah bis Pariwisata di Bantul tengah Diselidiki. Dirlantas Polda DI Yogyakarta Kombes Iwan Saktiadi mengatakan pihak kepolisian sedang memeriksa pemicu musibah bis pariwisata yang berlangsung di dekat Bukit Bego, Padukuhan Kedungbueng, Kalurahan Wukirsari, Kapanewon Imogiri, Bantul, DIY, Minggu (6/2/2022) petang.
“Buat aspek penyebab musibah tengah kita dalami,” tutur Iwan dalam Breaking News Kompas TV, Minggu.
Menurut penjabarannya , kecelakaan mampu disebabkan oleh beberapa sebab , mulai dari alat transportasi sampai keadaan jalur yang licin. Mengingat situasi saat kejadian berlangsung lagi turun hujan.
“Tidak menutup kemungkinan , musibah ini dimula oleh sebagian sebab bisa jadi kawasan, alat transportasi, orang , maupun hal jalur,” katanya.
Lantaran itu, Iwan memperkatakan grupnya hendak menyertakan beberapa pakar buat mengamati pemicu terbentuknya musibah itu.
“Saya juga hendak mengundan g para pihak terpaut dan pakar buat mengamati terkait musibah itu, salah satunya pakar ahli mesin ,” ujar ia.
Iwan menuturkan musibah yang mengenai bis bernomer polisi angkatan darat (AD) 1507 EH dengan kode bis Pariwisata GA Trans 02 itu menyebabkan 13 orang tutup usia .
“Pembaharuan terakhir seluruhnya tampak 13 korban wafat,” ungkap Iwan.
Ia mengatakan baik korban wafat atau luka dibawa ke 3 rumah sakit (rumah sakit ) di Kabupaten Bantul, ialah rumah sakit Nur Hidayah , rumah sakit PKU Bantul, serta rumah sakitUD Bantul.
Baca juga : Bappebti Blokir 1.222 Platform “Trading” Ilegal, Ada Binomo, Olymptrade, dan SmartX