Berita Olahraga, Senja News – Pertandingan yang berlangsung antara Arema FC vs Persik Kediri yang berlangsung di Stadion Kanjurahan, Kabupaten Malang hari rabu kemarin meraih skor 1-0.
Pertandingan tersebut merupakan babak penyisihan, tepatnya pertandingan antara grup D piala presiden 2022. Tim yang dijuluki singo edan itu berhasil meraih kemenangan di menit akhir.
Duel yang terjadi antar keduanya, berjalan cukup sengit. Masing-masing tim memberikan pertahannya yang sangat kuat, sehingga hampir tidak ada gol yang bisa diraih.
Bahkan sampai menit ke-90 belum ada tanda-tanda akan kemunculan gol. Baru pada akhirnya dimenit akhir, salah satu pemain persik melakukan pelanggaran.
Akhirnya karena adanya pelanggaran tersebut, Irsyad mewakili timnya melakukan tendangan pinalti. Karena tendangannya yang langsung masuk ke gawang lawan.
Karena hasil tersebut akhirnya, pertandingan yang berlangsung cukup sengit tersebut dimenangkan oleh arema FC. Meskipun demikian bagi pelatih persik itu bukan masalah besar.
Karena pada menit akhir, wasit memberikan hadiah pinalti kepada tim lawan, bagi Javier Roca sebagai pelatih persik. Dirinya tidak mempermasalahkan hal tersebut.
Dirinya justru menyayangkan para pemainnya yang kehilangan fokus disaat menit terakhir. Karena kelalaian mereka harus mendapatkan pinalti dimenit akhir.
Dirinya mengatakan bahwa mereka sudah bermain cukup baik di babak pertama juga kedua. Hanya saja pada menit akhir mereka melakukan kesalahan dan akhirnya harus menerima kekalahan.
Selain itu sebagai pelatih dia juga mengakui bahwa memang benar mereka yang salah, dan tidak ingin menyalahkan pihak luar atas kekalahan yang mereka alami hari itu.
Baca juga : Jokowi: Tiket Candi Borobudur Tidak Jadi Naik